Judul :
Seperti Bintang
Penulis :
Annisa Regina Febyanti ( Regina Feby)
Penerbit :
PT Gramedia Pustaka Utama
Tempat Penerbit :
Blok I, Lantai 5
Jl. Palmerah Barat 27 – 29
Jakarta 10270
No ISBN :
978-979-22-8424-9
Ukuran Buku :
20 x 12.5 cm
Tebal Buku :
224 halaman
Harga Buku :
Rp 37.500,-
SINOPSIS
Novel ini adalah
Novel yang menceritakan tentang lika liku Persahabatan, ada suka dan duka di
dalan persahabatan, ada juga percintaan, dan perjuangan untuk mempertahankan
persahabatan.
Empat
sahabat ini ingin memiliki waktu bersama untuk mengakhiri masa SMA sebelum
mereka memasuki masa baru di Univertas, karena berbeda tujuan untuk menggapai
cita cita mereka. Empat sahabat ini adalah Mandy, Lala, Niken, dan April.
Mereka sudah bersahabat sejak mereka masuk SMA.
Pada suata saat, mereka
sedang ngobrol tentang liburan bersama, tiba tiba Lala mencetuskan untuk Liburan
seminggu di Bali dan perginya naik mobilnya April. Mandy, Niken, dan April
tercengang dengan idel gilanya Lala, mereka semua cewek dan mereka pergi ke
Luar Jawa naik mobil hanya berempat, kalau ada apa apa mereka mau berbuat apa?
Lalu Lala memberi waktu 2 hari untuk berpikir, awalnya mereka ingin menolak
karena alasan masing masing. Mandy adalah atlet renang, Ia setiap hari harus
latihan 3x sehari, pagi, sore, dan malam, dan sekarang tingkat prestasi Mandy
dalam waktu untuk mencapai garis Finish di kolam renang juga sangat menurun.
Jika Niken, dia sudah memiliki Rencana dengan pacar rahasianya. Dan, April
sulit mendapatkan ijin dari orangtuanya. Tapi, Lala tidak peduli dengan alasan
alasan dari sahabatnya itu.
Tetapi di menit menit
terakhir, April, Niken, dan Mandy menyanggupi tantangan Lala, dengan satu
alasan yaitu Mereka mungkin tidak akan ada waktu untuk berlibur bersama karena,
Niken akan pergi ke Amerika untuk melanjutkan kuliah, April akan pergi ke
Bandung untuk melanjutkan kuliahnya, Lala akan tetap di Jakarta, dan Mandy akan
selalu Latihan karena cita citanya menjadi Atlet Renang Nasional.
Dimulailah perjalanan
liburan yang diawali dengan bercanda, ketawa ketiwi, foto foto, cerita cerita
seru, dan perjalanan yang melelahkan menjadi seru seru saja karena dijalanin
dengan enjoy enjoy saya oleh mereka. Sesampainya di Bali, mereka langsung
menuju Hotel untuk beristirahat sebelum memulai aksi liburannya di Pulau Dewata
ini. Mereka langsung menurunkan barang barang dari mobil untuk ditaruh di kamar
Hotel. Lala membersihkan mobil April, karena dia memang yang paling banyak
membuat sampah di mobil April, dengan telaten Lala mengorek ngorek kursi
memastikan tidak ada sampah yang tertinggal, ternyata dia menemukan sesuatu
bukan sampah tetapi sebuah dompet, Lala membuka dompet itu untuk mengetahui
dompet siapakah itu? Ternyata itu adalah dompet Niken, Lala tercengang karena
di dompet itu ada foto Niken bersama cowok, cowok itu adalah Kafka, cowok yang
mengejar ngejar Niken dari masuk SMA, mengapa ada foto Niken dan Kafka di
dompet Niken? Apakah mereka berpacaran? Pertanyaan itu menghantui di kepala Lala,
lalu dengan setengah berlari Lala memasuki kamar mereka untuk bertanya kepada
Niken, dan mendapatkan klarifikasi dari Niken.
Sejak itu, semua rahasia
mulai terbongkar, rahasia dari Lala, dia kabur dari rumah karena mama dan
papanya ingin bercerai, Mandy, memutuskan untuk berhenti berenang karena
prestasinya menurun, dan Niken, menghindarin pacar rahasianya karena curiga
pacar rahasianya itu selingkuh dengan teman sekolahnya, dan April yang tidak memiliki
rahasia apa apa ikut ikutan terkena omelan.
Dan, sejak itu mereka
memutuskan untuk berpisah. April tetap di hotel itu, Lala pergi mencari hotel
lain, Niken pergi mencari hotel lain, Mandy pun ikut pergi meninggalkan mereka.
Tapi, setelah mereka
merenungkan masalah masalah itu, mereka untuk memustuskan untuk berdamai dan
mulai dari pertengkaran itu mereka berjanji tidak akan menutupi sesuatu dari
sahabat mereka.
Semua masalah bisa teratasi,
masalah Lala, dia sabar dengan keputusan orangtuanya, dan Niken, ternyata pacar
rahasianya itu adalah Kafka dan cewek yang dikira Niken itu adalah sepupu Kafka
sendiri, dan Mandy tetap berusaha untuk mengikuti aktivitas kebiasaannya yaitu
Berenang, dan April karena dia tidak punya masalah apa apa, April senang senang
saja bisa menjadi bagian dari sahabantnya.
Sepulang dari Bali, mereka
semua kecuali Lala mendapatkan pasangan pasangan masing masing, Niken dengan
Kafka, Mandy dengan Okan, April dengan Ivan musuh bebuyutan dan tetangganya.
Di dalam persahabatan, pasti
ada suka dan duka tetapi semua harus kita lalui bersama. Karena manusia adalah
makhluk sosial, maka itu manusia selalu membutuhkan orang lain di dalam segala
hal. Sumber:http://thrshln.blogspot.com/2012/11/identitasbuku-judul-seperti-bintang.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar